Kajian Gus Baha: Yang Wajib Salat Tahajud Hanya Nabi

 


Ulama kondang KH Ahmad Bahauddin Nursalim alias Gus Baha membeberkan kajian Islam terkait ibadah salat Tahajud.

Hal tersebut diungkapkan Gus Baha di kanal YouTube Nderek Poro Kyai pada 27 Juli 2022.

Tak dimungkiri, dalam urusan ibadah umat Islam memiliki kewajiban untuk melaksanakan salat 5 waktu.

Namun, ada beberapa salat sunah yang biasa dilakukan oleh muslim karena dipercaya memiliki keutamaan tertentu.

Salah satunya yakni, tahajud. Tahajud merupakan salat sunah yang waktu pelaksanaannya di malam hari menjelang Subuh.

Sebelum melaksanakan Tahajud, memang lebih dianjurkan untuk tidur terlebih dahulu.

Tak dimungkiri, Tahajud sering dilaksanakan oleh umat Islam yang memiliki ketakwaan lebih.

Namun, sebagaimana salat sunah lainnya, tidak ada kewajiban untuk harus melaksanakan salat Tahajud ini.

"Kewajiban salat Tahajud hanya untuk Nabi, karena ada syafaat yang tidak dimiliki oleh manusia awam lainnya," kata Gus Baha dikutip GenPI.co, Rabu (10/8/2022).

Oleh sebab itu, kata Gus Baha, menurut para ulama yang memiliki kewajiban hanya Nabi, sedang umatnya hanya sunah.

Pasalnya, hak syafaat oleh Nabi tersebut terdapat dalam Al-Qur'an dan dalam hadis Bukhori dan Muslim semuanya sahih, di antaranya;

"Wahai Muhammad, ketika malam hari kamu harus Tahajud agar kamu diberikan hak syafaat" (QS Al-Isra Ayat 79).

"Jadi, sangat jelas bahwa kewajiban itu untuk Nabi Muhammad, bagi umatnya tidak sampai pada wajib karena perbedaan dalam hak syafaat tersebut," jelas Gus Baha.

Dalam syafaat tersebut juga shahih dalam beberapa hadis, namun manusia kadang berlebihan dalam menerima dan menolak syafaat tersebut.(*)

Belum ada Komentar untuk "Kajian Gus Baha: Yang Wajib Salat Tahajud Hanya Nabi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel