Kisah inspiratif, bocah SD jadi penghafal alquran usai selamat dari kecelakaan yg merenggut nyawa kedua orang tuanya

 


Kecelakaan maut yang terjadi lima tahun silam telah merenggut nyawa kedua orangtua Fika Khayyira Annavi. 

Ira, sapaan akrabnya, yang saat itu masih duduk di kelas 1 SD adalah satu-satunya orang yang berhasil diselamatkan. 

Kini Ira yang merupakan anak tunggal, tinggal bersama orang tua angkat yang sangat menyayanginya layaknya anak sendiri. Di keluarga baru inilah, dia justru termotivasi untuk menghafal Alquran 30 juz. 

"Ira pengen ngafalin Alquran setelah melihat kakak. Kakak juga mondok, trus dikasih tahu kalau ngafalin Alquran itu bisa menjadi kado terbaik untuk orangtua di akhirat kelak. Abis itu Ira bilang kalo pengen ngafalin Alquran juga," tuturnya.

Keinginan Ira pun disambut dan didukung penuh oleh orang tua angkatnya yang kemudian mendaftarkan dia ke Rumah Tahfidz Al-Mabrur di Kecamatan Tembalang, Kota Semarang.

Gadis yang memiliki hobi membaca ini menuturkan bahwa awal-awal berada di Rumah Tahfidz begitu berat. Bukan saat menghafalkan Alquran, akan tapi saat harus bangun salat tahajud.

"Kalau ngafalin Alquran itu senang, malah semangat pengen bisa khatam 30 juz. Yang susah justru kalau pas tahajud, suka ngantuk apalagi pas sujud. Jadi kadang sujudnya lama karena agak tertidur," tuturnya seraya tersenyum malu. Ira mengatakan, dia bersama santri lain wajib menyetor hafalannya setiap hari, yang terbagi dalam tiga waktu formal, yakni bakda subuh, dhuha, dan bakda isya'. 

Saat ini hafalannya memang baru 2 juz. Sebab awal masuk Rumah Tahfidz tidak langsung belajar menghafal, tapi belajar tahsin terlebih dahulu agar kualitas bacaannya meningkat.

Tak hanya ingin menjadi penghafal Alquran, Ira yang sehari-harinya ikut Homeschooling ini memiliki cita-cita menjadi seorang dokter agar dapat mengobati orang-orang yang sakit. 

Demi menggapai segala impiannya, Ira yang masih belia ini bertekad akan belajar dengan rajin. Ira ingin membanggakan bapak ibunya di akhirat nanti dengan memberikan keduanya mahkota dan jubah kemuliaan berkat hafalan Alquran. 

Disamping itu Ira pun ingin membalas segala kebaikan orang tua sambungnya dan seluruh orang yang sudah sayang dan baik kepadanya. Semoga semangat Ira dapat menjadi motivasi anak-anak lainnya untuk bisa memiliki cita-cita sebagai penghafal Alquran.

Belum ada Komentar untuk "Kisah inspiratif, bocah SD jadi penghafal alquran usai selamat dari kecelakaan yg merenggut nyawa kedua orang tuanya "

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel