Simpan Uang dalam Quran karena Takut Dicuri Tuyul, Gus Baha Jelaskan Hukumnya

   


Gus Baha menjelaskan hukum menyimpan uang dalam al quran karena takut dicuri tuyul.

Tuyul dipercaya sebagai mahluk gaib berupa anak kecil gundul yang gemar mencuri uang.

Uang yang dicuri tuyul ini kemudian akan diberikan pada yang memeliharanya karena tuyul dipelihara sebagai pesugihan.


Ada beberapa kepercayaan dalam masyarakat agar uangnya tidak hilang dicuri tuyul.

Misalnya dengan meletakkan rambut, cermin, potongan ayat suci al quran, kepiting dalam baskom, dll.

Gus Baha menyimpan uang dalam al quran agar tidak dicuri oleh tuyul sama halnya adalah satu bentuk mensakralkan al quran.

Sayangnya hal yang terlampau disakralkan bisa menjadi penyimpangan.

Hal ini sudah mulai dirasakan nabi Muhammad SAW ketika ia berusia 25 tahun.

Penyimpangan itu dimulai dari sesuatu yang mestinya sakral kemudian disalahgunakan," kata Gus Baha 

Untuk itu Gus Baha meminta umat muslim untuk berhati-hati dalam mensakralkan sesuatu yang mulia agar tidak menjadi penyimpangan.

"Orang kalau benar, itu salah namanya menyimpang. Sementara kalau salah ya memang salah, sudah jelas salah," jelas Gus BAHA.

Pada zaman nabi Muhammad penyimpangan terjadi pada kakbah yang merupakan tempat suci.

Orang-orang sangat menghormati kakbah, mensakralkan, mendewakan, sampai justru karena sakralnya menjadi musyrik.

Mereka membuat berhala dan jika tidak meletakkannya di pinggir kakbah tidak puas.

Sebab berharap berhalanya tertular sakral dari kakbah.

"Makanya setiap barang sakral itu mempunyai resikonya sendiri," kata Gus Baha.

"Jadi, seharusnya kakbah jadi simbol ketauhidan, malah dijadikan simbol kemusyrikan,"

Demikian pula jika seseorang menyimpan uang dengan menjadikan al quran sebagai pengamannya.


Begitu sayangnya jika uang dicuri tuyul, lalu uangnya ditindih dengan al quran agar tidak dicuri tuyul.

"Jadi, kamu muliakan quran, tapi bentuknya perkara menyelamatkan uang dari tuyul," kata Gus BAHA.

Padahal, sebaliknya tidak pernah demi menyelamatkan al quran rela kehilangan uang.

"Itu namanya penyimpangan. Sesuatu yang sakral kemudian salah kaprah," jelas gus baha.

Belum ada Komentar untuk "Simpan Uang dalam Quran karena Takut Dicuri Tuyul, Gus Baha Jelaskan Hukumnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel