Ngaji Gus Baha: Hidup Ruwet Dan Penuh Ujian Datanglah Ke Kuburan Mengingat Orang Mati

 

Gus Baha memiliki ilmu yang sangat dalam saat menjelaskan tentang tafsir Alquran, hadits dan mengkaji berbagai kitab klasik.

Gus Baha mengungkap satu solusi yang sangat ampuh ketika seseorang sedang menghadapi ujian atau masalah dunia.

Dalam menjalani hidup, semua manusia pasti akan mengalami suka maupun duka. Sebagian besar orang selalu merasa hidupnya sangat berat, selalu mendapatkan ujian maupun cobaan yang tidak kunjung berhenti.

Padahal menurut Gus Baha, Allah pun memberi ujian tersebut bukan tanpa maksud, bisa jadi ujian tersebut bertujuan untuk mengangkat derajat atau sebagai bentuk penghapus dosa dimasa lalu.

Seseorang yang memiliki mental yang lemah akan selalu mengeluh atas ujian dan keadaannya.

Bahkan tak jarang, ada seseorang yang mengakhiri hidupnya hanya karena masalah dunia yang dirasa berat, tanpa tahu bahwa yang mati pun ingin hidup untuk memperbaiki kesalahannya.

Dikutip Bondowoso Network dari kanal YouTube Sederhana Saja, Gus Baha mengungkap satu solusi untuk mengatasi hidup seseorang yang ruwet dan penuh ujian.

Gus Baha mengatakan bahwa salah satu solusi untuk menghadapi hidup ruwet, kacau atau ujian berat yaitu dengan mengunjungi kuburan.

"Kata Imam Ghozali, kamu kalau tidak punya uang, sepenat-penatnya hidup merasa tidak punya kenikmatan, datang saja ke kuburan." Ujar Gus Baha.

Kemudian terbukalah kesadaran bahwa sebenarnya orang yang sudah mati hanya memiliki satu keinginan.

Keinginan itu adalah kembali ke dunia dan memperbaiki amal-amal buruk dengan amalan yang baik.

"Dan yakinlah semua yang sudah mati keinginannya hanya satu, ingin kembali ke dunia dan memperbaiki amal-amalnya." Kata Gus Baha.

Kembali ke dunia merupakan cita-cita bagi orang yang sudah mati atau meninggal.

"Orang yang sudah mati cita-citanya hanya satu, semoga kita kembali ke dunia," sambung Gus Baha.

Gus Baha mengatakan, orang yang sudah mati atau meninggal ingin kembali ke dunia untuk membenahi kesalahan yang pernah dilakukan saat masih hidup.

Dengan mengunjungi kuburan, diharapkan mampu menyadarkan seseorang bahwa masalah hidup yang begitu berat sebenarnya bukanlah apa-apa.

Dan kemudian timbul rasa bersyukur karena masih diberi kesempatan untuk menjalani hidup serta memperbaiki kesalahan sebelum ajal menjemput.

"Lalu kamu ingat (Ya Allah alhamdulillah saya masih di dunia), artinya saya punya satu kesempatan yang diinginkan semua orang yang sudah mati (meninggal) di seluruh dunia," tutup Gus Baha.***

Bagikan Artikel ini