Jangan Dzikir dengan La ilaha illallah tanpa Diawali Kalimat Ini, Sia-sia dan Masalah Kata Gus Baha

     

Ternyata ada kalimat yang jangan sampai ditinggalkan sebelum membaca kalimat tauhid kata Gus Baha.

Orang yang meninggalkan kalimat tersebut sebelum membaca kalimat tauhid akan sia-sia dan bermasalah.

Lantas, kalimat apakah yang dimaksud Gus Baha itu? Berikut jawaban lengkapnya.

Sebagai seorang muslim, melakukan dzikir merupakan amalan yang bisa dipilih untuk mengingat Allah.

Dzikir biasanya dilakukan dengan mengucapkan kalimat-kalimat tertentu yang memiliki makna agung.

Selain itu, biasanya kalimat-kalimat agung tersebut dibatasi dengan jumlah tertentu sesuai dengan ketentuan yang ada.

Pada dasarnya, dzikir merupakan segala perilaku yang membuat manusia mengingat Allah.

Akan tetapi, sebagian orang menganggap dzikir hanya sebatas amalan untuk mengucapkan kalimat-kalimat agung tersebut.

Biasanya, kalimat-kalimat yang diucapkan bervariasi sesuai dan memiliki keutamaan masing-masing.

Biasanya seseorang akan melakukannya beberapa menit dengan mengucapkan beberapa kalimat dengan jumlah tertentu.

Adapun jenis-jenis kalimat yang biasanya dipakai untuk mengamalkan dzikir, yakni istighfar, tauhid, tasbih, tahlil, dan tahmid.

Khusus kalimat tauhid, yaitu La ilaha illallah terdapat aturan khusus yang sebaiknya diikuti menurut Gus Baha.

Hendaknya seseorang jangan sampai mengucapkannya tanpa didahului dengan kalimat pembuka ini.

Orang yang mengucapkannya tanpa didahului kalimat ini akan sia-sia dan menimbulkan masalah.

"Sekarang banyak orang memperbanyak (dzikir) La ilaha illallah, sebenarnya itu masalah," katanya.

Dalam Quran, sebelum mengucapkan La ilaha illallah harus didahului dengan kalimat Fa'lam Annahu terlebih dahulu.

Sebetulnya urutannya di Quran itu Fa'lam Annahu La ilaha illallah," ujarnya menjelaskan.

Kalimat pembuka itu merupakan kunci ilmu dari kalimat tauhid La ilaha illallah kata Gus Baha.

Bagikan Artikel ini